Kita hanya hampir
lupa,
Kita hanya hampir lupa,
Bahwa hanya Tuhan yang tahu takdir kita.
Kita,
Hanya mampu berdoa
Di dalam doaku, tentu saja ada namamu
Jika Tuhan tidak
mengizinkan dan waktu tidak lagi mempertemukan.
Aku akan tetap bersyukur
Karena kita,
Telah dipertemukan
walau dalam waktu yang singkat
Selebihnya, biar
Tuhan yang menulis cerita kita
Yang kuperlukan hanyalah berdoa
Entah Ia akan mempertemukan dikertas yang sama
Atau pun padakertas yang berbeda
No comments:
Post a Comment